Ya ALLAH,ampuni aku...

Saudaraku,

Bila noda dosa kita semakin menebal,maksiat mula menggurita, jiwa semakin hampa dari rahmat,kehidupan kelam menyelimuti,rintihan penyesalan menusuk kalbu, himpitan kesalahan diheret dalam kehinaan,dan jarak dengan ALLAH semakin jauh,maka kegilaan di hati tidak dapat dielakkan. Pada akhirnya rasa kecewa akan menghantui kita, dan keinginan untuk kembali kepada hidup yang bersih dan suci dari dosa sering terbayang, menjadi manusia shalih pun menjadi kerinduan,meski kita tidak tahu langkah apa yang harus kita tempuh.

Wahai jiwa yang sentiasa bergelimang dengan maksiat, tidak ada yang bisa membersihkan dosamu kecuali dengan kembali pada ALLAH yang satu. Kembalilah kepada ALLAH dengan beristigfar dan bertaubat kepadaNYA.

Istigfar adalah lentera yang menyinari kehidupan seorang muslim. Dan taubat adalah air mata yang mengairi danau kebaikan dan menyirami ladang keberkahan. Istigfar dan taubat merupakan pembuka pintu untuk meraih kebahagiaan di dunia dan juga untuk meraih kemuliaan hidup di akhirat kelak.

Saudaraku yang dikasihi,

Perbuatan maksiat hanya akan menjerumuskan kita ke dalam kehinaan dan kenistaan hidup di dunia dan kesengsaraan hidup di akhirat kelak.Namun,manusia adalah makhluk yang dikelilingi hawa nafsu yang setiap saat mencari kesempatan untuk melumpuhkan pemiliknya.

Islam telah memberikan solusi untuk mengangkat kembali diri yang telah terjerumus ke dalam lumpur maksiat,untuk mengentaskan diri dari lautan dosa. Solusi itu tidak lain adalah kembali kepada ALLAH..Bertaubat!

Taubat bukanlah jalan sukar untuk ditempuh. Dan bukanlah pula jurang curam yang mustahil untuk dilalui. Taubat adalah satu langkah mudah dan ringgan. Pintunya sentiasa terbuka bagi sesiapa yang mengetuknya. Tidak ada seorang pun yang bisa menghalangi rahmat ALLAH. Dan yakinlah,sesiapa pun bisa kembali kepada ALLAH meskipun dia telah melampaui batas dalam menganiaya dirinya..

‘Katakanlah,”Hai hamba-hambaKu yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri,janganlah kamu berputus asa dari rahmat ALLAH,sesungguhnya ALLAH mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” Az-Zumar(39):53

Jika engkau mahu menju ke Shiratul Mustaqim,bersegeralah bertaubat sebelum semua taubat dan penyesalan tidak lagi diterima. Sudah selayaknya seorang muslim menyingsing lengan baju,bersegera bertaubat dan kembali kepada ALLAH dengan lisannya,menguatkan tekad di dalam hatinya dan memenuhi syarat taubat dengan iman dan amal shalih.


Semoga ALLAH memaafkan kesalahanmu, menerima kembali kehadiranmu dan mengampuni dosa-dosamu. Dengan itu,engkau bisa menempuh kembali jalan hidayah dan tergolong di dalam barisan hamba-hambaNya yang mendapat petunjuk,sebagaimana yang ditegaskan oleh ALLAH dalam firmanNya:

“Dan sesungguhnya Aku Maha Pengampun bagi orang-orang yang bertaubat,beriman dan beramal shalih,kemudian tetap di jalan yang benar” Tha Ha(20):82

Semoga ALLAH mengampuni dosa kita,memberi kita taufik untuk bertaubat,membuka pintu penerimaan doa kita,dan membuatkan kita berasa sejuk dan alangkah manisnya ampunan dariNya.. Amin




Nukilan,Zaenal Abidin bin Syamsudin,Bagor,Muharram 1429 hijrah (dari buku “YA ALLAH AMPUNI AKU”)